1.INPAG
INPAG Antivirus dikembangkan oleh seorang mahasiswa Universitas
Parahyangan semester satu yang memiliki nama akun di Facebook
AlimXytheclan Ezosky.
Alim sendiri mulai mengembangkan antivirus ini sejak duduk di bangku
SMP. Menurut dia, insiden virus indonesia terbilang sangat meningkat
dari tahun ke tahun, virus yang paling sering ditemukan adalah vitro,
keturunan ke-3 dari ramnit.g.
"Namun di antara kasus yang sering saya temukan, untuk tahun ini virus
yang biasa saya namakan rbc.ad/gemaure akan sangat aktif menyerang PC di
Indonesia. Dalam penyerangannya, virus itu mengacak regedit pada
sistem, membuat tubuh-tubuh atau pasukan virus baru dengan mengunduh
data infeksi yang begitu cepat, yaitu trijan.gen, sality.at, virut, dan
adware," katanya.
Alim menceritakan awal mulanya membuat INPAG Antivirus, yaitu pada 2008
saat dia di bangku SMP. Dia mengaku sudah lama mengenal apa itu program
komputer, tapi juga sering membuat komputer keluarga jadi terkena virus.
"Saya hanya membuat sistem jadi terinfeksi, makanya saya sangat
terdorong untuk membuat perangkat lunak yang benar-benar mampu menangani
virus lokal maupun internasional. Disitulah inspirasi2 muncul, sedikit
demi sedikit," tuturnya.
INPAG sendiri merupakan produk antivirus satu-satunya dari Indonesia
yang masuk dalam AV-Comparative di
http://www.av-comparatives.org/av-vendors/ dan diakui sebagai vendor
antivirus terbaik.
Menurut dia, keunggulan INPAG dari antivirus lainnya adalah merupakan
antivirus pertama yang mampu menjaga sistem tetap aman dan memproteksi
secara realtime. Pengguna, tambahnya, juga dapat menjelajah internet
dengan aman menggunakan INPAG. Menurut dia, INPAG mampu melakukan
scanning pada web dan memberikan perlindungan pada sistem dari pencurian
yang berarti mampu memblokir apapun yang berbau virus, porn dan lainnya
yang mengancam.
"Rencana kami awalnya memasuki warnet-warnet terlebih dahulu. Kami ingin
membesarkan INPAG secara perlahan membuat Indonesia lebih mengenal
antivirus perangkat lunak ini, jangan hanya orang asing saja yang
mengakui kehebatannya," katanya.
Alim bercerita dulu pernah ada investor dari Sulawesi Selatan, namun
karena lama vakum, investor tersebut berhenti untuk bekerja sama. "Tapi
kami memiliki 2 investor yaitu pemegang hosting kami jayahost.com dan
blogger di Belanda yaitu debrastagi.com," katanya seraya mengungkapkan
INPAG akan dirilis komersial bulan ini.
2.WALOCK, SOFTWARE PENGUNCI DATA PC
Walock, sebuah software pengaman laptop dan PC yang tugasnya mengunci dekstop agar memasuki
halaman login terlebih dahulu. Ini adalah Software buatan anak SMK
Texmaco Semarang, bernama Muhammad Nurwahid. Dia menciptakan software
ini berawal dari laptop yang baru dibeli dan diisi oleh data data
penting dan dia selalu meninggalkan di kelas waktu jam istirahat. Suatu
hari data data yang ada pada laptopnya hilang, sehingga dia menciptakan
software yang bertujuan untuk mengamankan laptop atau PC dari orang
lain.
"Saya trauma karena data data penting saya telah hilang dan tak bisa di
backup lagi, maka saya membuat software ini," ujar Muhammad Nurwahid
selaku CEO Wadoft.
Menurut dia, software ini mempunyai beberapa keunggulan, di antaranya:
Menu admin yang modern, dapat mengubah teks peringatan, dapat menambah
user, dapat mengubah password, dan terdapat fitur lupa password.
Software ini dapat di download di website resminya, yaitu Wadoft
Software Corporation. "Saya tidak akan menjual lisensi software ini,
software ini freeware atau gratis digunakan oleh siapapun," ujar nurwahid
3.SPENSAV ANTIVIRUS
Antivirus
Spensav adalah antivirus lokal yang bersifat freeware atau gratis dan
userfriendly yang mudah digunakan oleh siapa saja karena menggunakan
bahasa Indonesia dan dengan tampilan yang sangat simpel. Spensav
Antivirus dapat mengatasi virus-virus lokal maupun interlokal.
"Nama Spensav diambil dari nama singkatan sekolah menengah pertama saya,
yaitu di SMPN 1 Sungguminasa, kota Sungguminasa, Sulawesi Selatan,"
ujar Muhammad Isfahani Ghiyath atau biasa disebut dengan Isfha yang
bersama Muhammad Ari Sawali menciptakan Spensav Antivirus.
Spensav terciptakan bukan karena dengan niat ingin membuat suatu
program, tetapi Spensav Antivirus diciptakan saat ayah Isfahani sering
mengalami kerusakan pada sistem komputer yang diakibatkan oleh virus.
Awalnya, Spensav dikerjakan oleh Isfahani sendiri pada tahun 2011 hingga
2012, tetapi akibat kesibukan Isfahani, lalu dia meminta bantuan kepada
salah satu programmer asal Bandung yaitu Muhammad Ari Sawali. Spensav
mulai Isfahani kembangkan sejak Juli 2011 saat dia duduk di bangku SMP
kelas 2.
Spensav Antivirus pernah mendapatkan predikat Execellent Antivirus di
perlombaan Antivirus se-Indonesia di Palembang yang diadakan oleh
Diyusof-Soft. Spensav Antivirus sendiri baru akan resmi dirilis pada
awal 2014 mendatang.
4.ANJAV ANTIVIRUS
Adapun, software ANJAV diklaim diciptakan oleh Aming Anjas Asmara
Pamungkas, siswa SMK Negeri 1 Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, ,
setelah setahun lebih dia belajar membuatnya secara otodidak dengan
aplikasi visual basic.
"Antivirus ini saya buat dan persembahkan bagi Tanah Papua, khususnya
generasi muda yang ada di Kota dan Kabupaten Jayapura. Saya memberi nama
antivirus ini Anjav," kata Anjas.
Menurut dia, Anjav memiliki sembilan kelebihan, di antaranya, portable,
kompatibel, GUI user friendly, low resource, tools, support Windows
xp/7/8, mudah di operasikan, serta memiliki fitur dan best for offline
use. Anjav berfungsi untuk mengatasi virus virus lokal agar dapat terbasmi tuntas, sehingga diharapkan tidak ada virus-virus yang menyebar di Indonesia.
Dia mengaku, berkat dukungan dari keluarga serta teman sekolahnya,
antivirus itu berhasil diciptakan. Namun, hingga kini belum di
sosialisasi ke khalayak umum. Ia berharap, ada dukungan dari pihak lain,
terutama pemerintah dan investor untuk mengembangkan antivirus ANJAV
sekaligus membantunya dalam hal pemasaran.
Terkait dengan model bisnis yang akan diterapkan untuk ANJAV, Anjas
mengatakan kalau soal itu, nanti ke depannya baru dipikirkan lagi,
kemungkinan ada versi berbayar dan ada yang gratis.
5.ZARVIN ANTILOGGER
Seorang
siswa SMP PGRI Citeureup 07, Bogor, Jawa Barat, Dzarr Al Ghifari,
berhasil menciptakan software antilogger yang dapat melindungi komputer
dari program-program nakal yang bersifat mencuri seperti keylogger.
"Software antilogger tersebut diberi nama Zarvin. Terciptanya Zarvin
berawal dari ketidaksengajaan dan keisengan saja, dan sebelumnya nggak
ada niat ingin membuat suatu program untuk keamanan," ujar Dzarr.
Di tengah jalan, Dzarr mengajak rekannya, Kelvin untuk mengembangkan
software Zarvin tersebut bersama. Menurut Dzarr, software tersebut akan
seterusnya digratiskan dan sudah bisa di download di internet meski
masih dalam versi tes.
Ketika disinggung pengembangannya ke depan, Dzarr mengaku belum memiliki
rencana bisnis dan tidak akan menjual lisensinya kepada perusahaan
software lainnya.
"Ke depannya akan ada penambahan fitur-fitur seperti code injector. Saat
ini sih sudah bisa melindungi dari beberapa program logger seperti
keylogger webcam logger dan kawanannya," katanya.
Menurut dia, Zarvin adalah software yang menghentikan proses-proses
program logger. "Karena engine pada versi sebelumnya rusak jadi saya
beri versi tes nya terlebih dahulu. Dalam versi selanjutnya akan ada
perbaikan pada engine dan penambahan teknik hook," katanya.